4 Kesalahan Saat Membuat Desain Rumah Minimalis 1 Lantai

Membuat desain rumah minimalis sederhana 1 lantai bisa dilakukan oleh siapa saja, jika kualitas dan keindahan bukan menjadi hal yang diutamakan. Namun, jika kualitas, kenyamanan, dan keindahan menjadi hal utama yang harus diwujudkan, maka menyewa jasa desain interior, arsitek, atau penyedia jasa pembangunan rumah lain merupakan solusi terbaik. Sebab faktanya, ada banyak kesalahan yang bisa saja terjadi saat seseorang membuat desain dan tidak mengerti konsepnya dengan benar. Kesalahan-kesalahan tersebut di antaranya akan dibahas dalam artikel ini. Silakan simak.

Ini dia kesalahan saat membuat desain rumah minimalis sederhana 1 lantai yang nyaman

4 Kesalahan Saat Membuat Desain Rumah Minimalis 1 Lantai

Penempatan dapur

Dalam pembuatan desain, biasanya dapur ditempatkan di bagian belakang rumah. Meski dalam beberapa desain modern, dapur minimalis diletakkan di bagian depan dengan pintu cadangan yang membuat rumah memiliki 2 pintu sekaligus. Namun sebagian besar rumah orang Indonesia memiliki dapur di bagian belakang. Sayangnya, tidak ada pintu langsung ke arah dapur yang memudahkan Anda untuk masuk ke area tersebut. Letak dapur menjadi tidak masalah jika ada pintu yang langsung menghubungkan Anda dari luar ke dalam (ke bagian dapur). Pasalnya, setelah selesai belanja, Anda harus membawa masuk sayuran, buah, ayam, daging, atau barang belanjaan lain ke dapur. Jika tidak ada pintu tersebut dalam arti hanya ada pintu utama, maka apakah Anda akan masuk ke dapur melalui ruang tamu?

Penempatan kamar tidur

Tidak banyak yang memahami bagaimana penempatan kamar tidur dalam desain rumah minimalis. Konsep yang selama ini berkembang hanya bagaimana membentuk rumah dari ukuran tanah sekian dengan partisi ruangan yang sesuai. Padahal, untuk membuat rumah idaman menjadi nyaman, Anda perlu meletakkan kamar tidur jauh dari keramaian. Dengan kata lain, jika Anda memiliki rumah yang dekat dengan jalan raya dan suara kendaraan begitu keras, Anda harus menjauhkan posisi kamar tidur ini.

Tidak memperhatikan kebiasaan

Sebelum membuat desain, Anda juga perlu mengetahui kebiasaan dan gaya hidup Anda. Inilah yang nantinya akan membuat rumah minimalis Anda dapat mewakili kebutuhan Anda. Misalnya, Anda suka sekali nge-gym, maka akan sangat baik jika ada spot atau ruang untuk nge-gym di rumah Anda. Anda yang senang dengan yoga juga bisa membuat satu spot untuk yoga, mungkin di samping kolam di belakang rumah.

Penempatan garasi

Penempatan garasi sudah seharusnya berada di depan rumah yang aksesnya sangat mudah. Anda juga perlu memperhatikan letak garasi agar tidak mengganggu orang lain ketika hendak mengeluarkan mobil Anda. Lebih baik, garasi dan dapur dapat dekat lokasinya. Agar saat Anda masuk membawa banyak barang, akan bisa langsung ke dapur dan ruang makan.

Untuk menghindari kesalahan dalam desain rumah minimalis di atas, Anda bisa meminta bantuan arsitek di arsitekindo.com. Selain rumah tinggal, arsitek ini juga sudah berpengalaman dalam membangun villa, ruko, tempat usaha, dan yang lainnya.

Whatsapp