Jasa Bangun Rumah Terbaik Di Bengkulu

Jasa Bangun Rumah Terbaik Di Bengkulu

Jasa Arsitek Indonesia – Penggunaan beton ekspos pada rumah tinggal belum banyak diaplikasikan, mengingat beton ekspos memberikan kesan berat. Orang awam menyebutnya ‘seperti bangunan belum jadi’. Aplikasinya pada rumah tinggal, membuat rumah tampil lain dari lingkungannya yang saat ini didominasi tren rumah minimalis. Aplikasi dinding beton merupakan ciri dari gaya arsitektur art deco, gaya yang mempengaruhi seni dekoratif seperti arsitektur, desain interior. Gaya ini merupakan gabungan dari berbagai gaya seperti Konstruksionisme, Kubisme, Modernisme, Bauhaus, Art Nouveau, dan Futurisme. Art Deco bersifat dekoratif, anggun, fungsional, ultra modern.

 

ARTDECO

Di dunia arsitektur, gaya ini tidak menyuguhkan suatu sistem atau solusi baru, namun Art Deco berbicara tentang permukaan dan bentuk. Arsitektur Art Deco merupakan arsitektur ornamen, geometri, retrospeksi, warna, tekstur, cahaya dan simbolisme.

 

Art Deco banyak bereksperimen dengan memakai teknik dan material baru, misalnya metal, kaca, beton, plastik dan menggabungkannya dengan penemuan-penemuan baru. Karya-karya Art Deco memakai warna-warna kuat serta bentuk-bentuk abstrak yang geometris misalnya bentuk tangga, segitiga dan lingkaran terbuka. Namun kadang masih menggunakan motif tumbuhan dan figur, tetapi itupun cenderung geometris. Jadi komposisi elemennya mayoritas dalam format sederhana.

 

Bangunan menggunakan struktur beton dan tanpa dekorasi sering diklasifikasikan sebagai arsitektur Art Deco karena bentuknya yang geometris dan tidak ada dekorasi. Pengaruh Art Deco di Indonesia dibawa oleh arsitek-arsitek Belanda, C.P. Wolff Schoemaker dan A.F. Aalbers.

 

BETON

Berbicara tentang gaya Art Deco, tidak ada salahnya untuk mengetahui salah satu elemen pembentuknya yaitu beton yang kental dengan nuansa industrial style-nya. Nilai plus dari beton ekspos diaplikasikan di rumah tinggal karena tekstur dan warnanya yang unik. Selain itu beton ekspos tidak memerlukan finishing. Meskipun terkesan berat dan monoton, tapi banyak juga yang menyukainya. Biasanya rumah seperti ini dianggap aneh karena lain sendiri. Biasanya beton ekspos diterapkan pada dinding dan plafon.

 

KWALITAS PERMUKAAN

 

Faktor penting untuk mendapatkan kwalitas permukaan beton ekspos, antara lain;

– MUTU CETAKAN.

Pertama, kekakuan (stiffness), jika cetakan lendut dan tidak rigid ketika pengecoran akan mengakibatkan variasi warna permukaan dan timbul bintikbintik agregat. Kedua, daya serap (absorbency). Daya serap bekisting kayu baru akan berbeda setelah dipakai berkali-kali. Ketiga, kekedapan terhadap air (watertightness). Bocornya air semen dapat mengakibatkan keropos, dan untuk menghindari hal tersebut bekisting harus dibuat rapat, ditempel dengan waterproof tape strip.

Baca Juga : Jasa Arsitek Rumah Murah di Bandar Lampung

– PERENCANAAN CAMPURAN BETON.

Merencanakan jenis semen yang harus mampu menjamin warna akan seragam. Menentukan pasir, kerikil dan batu yang dipilih sesuai dengan tekstur yang diinginkan. Merencanakan kandungan semen yang tinggi dan rasio kandungan semen dengan air yang rendah.

 

– PENGECORAN DAN PEMADATAN.

pengecoran dilakukan layer-layer tanpa menimbulkan cold joint dan tebal yang seragam dengan kecepatan yang terukur. Kemudian pemadatan dilakukan dengan mengunakan vibrator tanpa menyentuh bekisting.

 

– PERAWATAN DAN PROTEKSI.

Dilakukan setelah bekisting di bongkar. Air yang mengandung besi dan garam dapat mengakibatkan warna menjadi tidak seragam. Perawatan sebaiknya dengan plastic dan dilindungi dari benturan dan noda.

 

Bangunan yang mengaplikasikan beton ekspos pada seluruh permukaan dinding terbukti cukup serasi dengan elemen kaca. Beton ekspos dapat diaplikasikan baik untuk elemen luar maupun elemen dalam. Satu hal yang keuntungan eksplorasi beton ekspos adalah tidak memerlukan fininshing seperti gambar dinding disamping dan gambar kolom dibawah ini.

 

Tips Untuk Anda

PAGAR BETON

Anda pasti pernah melihat beberapa properti menggunakan pagar beton sebagai pembatasnya. Dan saat ini sudah banyak yang menggunakan pagar beton tersebut. Tapi tahukah anda, kelebihan pagar beton sehingga banyak yang menggunakannya. • Konsistensi mutu terjamin, karena dibuat di pabrik dengan kontrol kualitas prima.

– Sangat ideal untuk proyek-proyek dengan sistem Knock Down, karena dengan mudah bisa dibongkar pasang.

– Permukaan yang halus dan kualitas beton ekspos, tidak memerlukan biaya finishing.

– Bisa digunakan di berbagai jenis lokasi dan berbagai jenis pondasi.

– Waktu pemasangan yang lebih cepat, mudah dan praktis.

– Harga bersaing dengan sistem pagar konvensional yang saat ini beredar di pasaran.

Jasa Arsitek Rumah Murah di Bandar Lampung

Jasa Arsitek Rumah Murah di Bandar Lampung

Jasa Arsitek Indonesia – Setiap individu mendambakan tempat tinggal yang nyaman, indah dan kokoh sebagai tempat berlindung. Untuk mewujudkannya, tak semua orang memiliki kesempatan dan kemampuan yang sama. Faktor biaya sesuai dengan kemampuan masing-masing individu, turut menentukan terwujudnya rumah idaman. Bagi sebagian orang, rumah masih menjadi barang mahal.

Bahkan tak sedikit pula yang belum mampu memilikinya.  Arsitektur dengan biaya murah bukan berarti tampil kumuh dan apa adanya. Arsitektur murah bisa tetap terlihat mewah, bukan karena terlihat mengilap namun karena keindahannya. Desain rumah yang baik dan indah, bisa membuat hidup seseorang menjadi lebih positif dan berkualitas. Sebaliknya, jka ruangan terasa sumpek, maka sikap hidup menjadi sumpek juga. Karena itu, dibutuhkan eksplorasi dan kejelian untuk menghasilkan sesuatu yang berbeda dari bahan yang sederhana.

 

Yang disebut sebagai rumah murah, hendaknya tidak hanya di awal pembangunannya, namun juga dari sisi perawatannya di kemudian hari. Jangan sampai, setelah rumah ditinggali, Anda harus keluar banyak anggaran untuk perbaikan, penambahan ruang atau membayar tagihan listrik karena seringnya mengkonsumsi AC atau kipas angin.

Perencanaan secara matang, menjadi kunci utama desain rumah yang baik. Untuk mewujudkan rumah idaman sesuai kantong, butuh beberapa langkah.

 

  1. Desain rumah hemat energi.

Konsep mendasar dari rumah hemat energi adalah bagaimana agar rumah tetap terasa nyaman tanpa harus menggunakan penghangat atau listrik untuk menyejukkan ruangan.

  • Usahakan posisi rumah tidak menghadap ke timur, dan perbanyak penempatan ruang di sisi selatan dan utara, supaya sinar matahari tidak langsung masuk ke dalam rumah.
  • Perbanyak bukaan dan jendela, agar terjadi pertukaran udara. Udara yang terjebak dalam ruangan, akan membuat suhu ruangan tinggi.

 

  1. Desain ramah lingkungan.

Jika memungkinkan, sediakan ruang terbuka hijau di areal rumah dan berdayakan potensi lokal. Rumah dengan system pencahayaan hijau dapat mengurangi konsumsi energi. Makin banyak pepohonan tumbuh di sekitar rumah, makin berkurang intensitas panas. Selain itu, pilih desain rumah yang mengadaptasi desain rumah-rumah tradisional.

Baca Juga : Jasa Arsitek Rumah Terbaik di Jambi

 

  1. Rencanakan struktur dan desain rumah.

Pilih desain yang bisa menghemat anggaran, semisal :

  • Lebar rumah yang tidak lebih dari 400 cm, tidak memerlukan struktur kuda-kuda.
  • Jarak antara lantai satu dan dua, cukup 250 cm, namun harus memiliki bukaan dan ventilasi yang cukup untuk ukuran ruangnya. Biaya dinding, struktur kolom dan tangga bisa ditekan.
  • Gunakan atap fiber semen (tanpa kandungan asbestos) yang akan menekan anggaran dibanding jika menggunakan atap genteng karena tidak memerkukan kaso dan reng.
  • Gunakan struktur rangka multipleks pada struktur lantai dua, yang dilapisi cor semen tipis dan pelapis keramik. Struktur lantai ini lebih hemat dibanding lantai beton karena memerlukan kolom dan balok penyangga yang lebih kecil.

 

  1. Gunakan material unfinished

Tak ada salahnya dinding dibiarkan tampil polos tanpa polesan cat, atau lantai tanpa penutup keramik atau marmer. Biarkan lantai, beton, plafon atau dinding tampil apa adanya, dengan material semen ekspos melalui teknik acian ekspos. Selain menghemat, ekspos semen bisa menampilkan ekspresi arsitektur yang kuat.

 

  1. Pilih material lokal dengan harga relatif murah.

Banyak tersedia material dengan harga murah, yang bisa diolah atau dieksplorasi menjadi lebih menarik. Misalnya bata merah atau batako yang disusun dalam jarak tertentu sehingga dindingnya berlubang-lubang, dapat menjadi aksen. Atau bisa juga digunakan bata merah ekspos, namun disusun dengan rapih dan apik sehingga tetap terlihat menarik.

 

  1. Gunakan material bekas pakai.

Jika mau sedikit repot, carilah material bekas pakai yang banyak dijual di pasaran. Seperti kusen kayu, pagar besi, genteng, monoblok atau batu bata. Perhatikan dengan cermat dan teliti, kondisi dan kekuatan material bekas pakai tersebut. Pilih yang masih bagus kondisinya.

 

  1. Gunakan jasa arsitek

Tak semua arsitek menerapkan biaya mahal untuk jasanya. Arsitek akan membantu membuat desain rumah dan struktur yang efisien dan efektif. Jika tak ada anggaran khusus, manfaatkan rubrik konsultasi arsitektur yang banyak tersedia di mass media. Sampaikan kebutuhan dan kemampuan Anda dengan jelas, sehingga arsitek bisa mendesain rumah sesuai dengan yang Anda inginkan. Mintalah desain rumah tumbuh. Sehingga jika anggaran saat ini tidak mencukupi, bisa dilanjutkan suatu saat.

Jasa Arsitek Rumah yang berpengalaman dan profesional banyak dicari seiring kesadaran masyarakat akan pentingnya dalam mewujudkan rumah impian. hub 081245093478

Jasa Arsitek Rumah di Pekanbaru Berpengalaman

Jasa Arsitek Rumah di Pekanbaru Berpengalaman

Jasa Arsitek Rumah Terbaik – Memiliki sebuah rumah tinggal merupakan impian sebuah keluarga. Dan seiring tingginya tingkat kehidupan sosial masyarakat, tuntutan pemenuhan kebutuhan papan menjadi  meningkat. Saat ini rumah tidak hanya untuk dihuni sendiri, namun juga bersifat sebagai investasi di masa depan atau properti konsumsi publik. Dibutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk memenuhi hal tersebut. Karena membangun rumah, selain untuk memenuhi kebutuhan penghuni, juga harus memiliki unsur keindahan dan estetika yang bisa dicapai lewat desain dan penggunaan material yang tepat dan efisien.

Sejak dahulu kala, selalu ditekankan 3 faktor utama sebagai syarat untuk membuat bangunan dengan arsitektur yang baik. Bangunan harus memenuhi syarat dari sisi kegunaan, kekuatan dan keindahan. Bangunan  harus fungsional, enak dan nyaman digunakan serta memenuhi persyaratan sehingga tidak menyulitkan pemakaian. Dari sisi kekuatan, bangunan yang ada haruslah kuat, sehingga orang yang berada di dalamnya merasa aman, yang disebut juga dengan faktor struktural. Sementara dari sisi keindahan, bangunan pun harus tampil indah sedap dipandang mata.

Tiga faktor penentu tadi, harus direncanakan bersamaan; artinya satu sama lain dirancang dengan memperhatikan pengaruhnya terhadap yang lain. Ketiganya saling berkaitan membentuk keseluruhan yang utuh. Demikian halnya dalam mendesain sebuah hunian.

Kuat dan kokohnya sebuah rumah ditentukan oleh sistem struktur dan bahan bangunan , yang juga terkait dengan kualitas rumah. Kondisi lahan, faktor mahal atau murahnya biaya, turut berperan dalam menentukan kualitas rumah.

Secara mendasar, elemen pembentuk rumah terbagi menjadi elemen kaki yaitu pondasi, elemen badan bangunan dan elemen penutup atap.  Pondasi berfungsi menyalurkan beban atap, badan bangunan dan beban-beban di luar bangunan ke tanah. Beban-beban di luar bangunan meliputi beban hidup (manusia sebagai pemakai) dan beban mati ( beban benda-benda atau perabot di dalam bangunan). Elemen badan bangunan menyalurkan beban atap ke pondasi. Sedangkan atap berfungsi sebagai penutup bangunan.

Pondasi sebagai dasar dari sebuah bangunan, mutlak keberadaannya supaya bangunan kokoh, kuat dan aman. Penggunaan sistem pondasi tiap bangunan berbeda, tergantung pada sifat dan kondisi tanah dasarnya, konstruksi pondasi, bahan rumah dan perhitungan kekokohan serta stabilitas. Untuk sebuah rumah tinggal, biasanya digunakan pondasi umpak atau setempat, pondasi rollag, pondasi lajur dari batu dan pondasi foot plat. Untuk bahan rumah pondasi bisa digunakan batu bulat, batu belah, batu karang dan batu blondos.

Badan bangunan memiliki fungsi utama untuk menyalurkan beban atap ke pondasi. Terdiri dari rangka vertikal dan horisontal, yang terbentuk dari material beton atau kayu. Dinding luar yang menyelimuti bangunan, fungsinya lebih sebagai penutup untuk perlindungan dan privasi. Batu bata, kayu, bamboo, batako, beton ringan bisa menjadi pilihan sebagai material dinding. Sementara untuk  atap, terdapat dua alternatif pilihan, yaitu atap miring atau atap datar. Atap miring dengan rangka kuda-kuda kayu, baja atau beton sangat tepat untuk digunakan di Indonesia yang memiliki iklim tropis. Sedangkan atap datar banyak dilirik oleh pengguna akhir-akhir ini seiring dengan menjamurnya desain rumah bergaya minimalis.

Secara keseluruhan, sistem bangunan ini merupakan sistem yang saling mengikat, sehingga kokoh dan kuat. Kekokohan sebuah bangunan ditentukan dari sistem struktur yang membentuknya.

Baca Juga : Jasa Arsitek Rumah Profesional di Padang

Sekokoh apapun bangunannya, atau seindah apapun desain arsitekturnya, jika tidak fungsional maka semua tak ada artinya. Rumah yang fungsional adalah rumah yang dilengkapi dengan fasilitas ruang yang bisa digunakan oleh penggunanya, sekaligus memberi kenyamanan. Pada umumnya, fungsi ruang dapat dibagi dalam empat kelompok besar, yaitu ruang public, ruang individu, ruang sirkulasi dan ruang servis. Masing-masing ruang  pun harus memenuhi syarat-syarat untuk mendapatkan kenyamanan, seperti ventilasi, penerangan dan view.

Faktor  penggunaan material juga turut berperan dalam panjang tidaknya umur kondisi rumah. Namun perlu dipahami, faktor mahal dan murah sebuah material bukan menjadi tolak ukur. Memang idealnya, pilih bahan dasar bangunan dengan kondisi terbaik. Kala kondisi perekonomian seperti saat ini, dibutuhkan kreatifitas baik dalam desain maupun pemilihan materialnya.

Yang terpenting adalah perhatikan kualitas bahan bangunan. Kualitas yang baik akan memberikan ketahanan dan kenyamanan dalam rumah. Ini berlaku untuk eksterior maupun interior rumah. Terlebih untuk eskterior, dimana kualitas bahan bangunan secara langsung akan berpengaruh terhadap tampilan bangunan.

Disamping itu yang juga patut dicermati adalah faktor anggaran yang tersedia. Meski menyadari pentingnya aspek kualitas dan kesehatan, namun orang umumnya lebih  menghendaki pengeluaran biaya yang dapat ditekan seminimal mungkin.

Perlu disadari, bahwa bahan yang memiliki harga relatif murah, setelah dihitung-hitung ternyata nilai pakainya justru sangat mahal. Pengertian mahal disini bukan berarti mewah. Bahan bangunan yang dipilih haruslah awet sehingga jumlah uang yang dikeluarkan sebanding dengan umur bahan yang cukup lama. Ini berarti terjadi nilai pemakaian yang ekonomis. Demikian pula dengan konstruksi rumah, yang harus direncanakan secara tepat, untuk menghindari banyak kerusakan di kemudian hari. Namun, jika tepat dalam perawatan dan penempatannya,  bahan bangunan dengan harga murah pun,  akan memiliki umur yang panjang pula.

Seperti telah diuraikan di awal, sebuah karya arsitektur harus memenuhi tiga aspek yaitu segi kegunaan, kekuatan dan keindahan. Karenanya, sebuah rumah yang kokoh dan kuat harus juga diimbangi dengan desain menarik, dan terutama memberi kenyamanan bagi penggunanya.

Jasa Arsitek Rumah yang berpengalaman dan profesional banyak dicari seiring kesadaran masyarakat akan pentingnya dalam mewujudkan rumah impian. hub 081245093478

Jasa Arsitek Rumah Profesional di Padang

Jasa Arsitek Rumah Profesional di Padang

Jasa Arsitek Rumah – Sebuah rumah pasti memiliki jendela. Jendela merupakan elemen transisi dari desain arsitektur dan interior yang menghubungkan , baik secara visual dan fisik, satu ruang ke ruang lain, maupun bagian dalam dengan luar.

Untuk negara yang beriklim tropis lembab seperti Indonesia, keberadaan jendela sangat penting artinya. Apalagi jika bukan untuk ventilasi secara alami.  Namun, sejatinya fungsi jendela tidak sebatas sebagai ventilasi. Namun, jendela mampu memberi nilai estetika pada sebuah bangunan juga pada ruangan Anda.

Jendela bukanlah sekedar bingkai pandangan. Saat menerangi ruang di siang hari dan memberi ventilasi, jendela juga memperlihatkan pandangan yang lebih sempit dari yang diharapkan. Jika ruang luar memilikipandangan yang kurang sedap dipandang mata, jendela dapat membantu menghalanginya. Caranya adalah dengan memecah, menyaring atau membelokkan pandangan.

-Memecah pandangan dengan mengelompokkannya ke dalam beberapa – jendela yang lebih kecil.

-Membelokkan perhatian, menjauhi pandangan.-

-Menyaring pandangan, dengan menempatkan obyek atau pernik dekoratif – pada lubang jendela.

-Jika tidak ada pemandangan, ciptakan pemandangan berupa taman, – kebun atau kolam ikan.

 

Pertimbangan Penempatan Jendela

Jendela mempengaruhi tata letak fisik perabot di dalam ruang. Ttempatkan jendela sedemikian, sehingga menyisakan ruang untuk posisi perabot. Saat menempatkan jendela pada bidang dinding, tentunya harus dipertimbangkan berapa banyak sisa bagian dinding diantara bukaan jendela yang ada. Selain itu, apakah ukuran dan proporsi yang ada dapat dimanfaatkan untuk menempatkan perabot di depan jendela?

Tinggi bagian bawah kusen jendela, mempengaruhi benda apa saja yang dapat ditempatkan dibawahnya. Jika lubang jendela diperluas hingga bagian bawah sampai ke lantai, maka ruangan yang dapat dimanfaatkan untuk menempatkan perabot menjadi berkurang. Kelebihannya, jenis jendela seperti ini akan meningkatkan kontinuitas visual antara ruang eksterior dan interior. Dan, jika bidang dinding dianggap sangat bernilai, maka jendela dapat diposisikan di atas dinding, atau bahkan dari atap.

 

Baca Juga : Biro Desain Rumah Terpopuler Di Kota Medan

 

Efek Silau dan Panas

Jika memungkinkan, batasi penempatan jendela yang menghadap ke arah barat. Cahaya matahari sore diyakini dapat meningkatkan temperatur ruang. Untuk mengatasinya, buat jendela dengan ukuran kecil yang ditempatkan agak ke atas, sehingga berada pada area bayangan atap teritis. Selain itu, bisa juga digunakan lapisan untuk mereduksi seperti kerai, gorden atau kisi-kisi yang dibuat permanen di depan jendela.

Elemen pelindung horizontal cocok untuk posisi matahari tinggi; digunakan pada fasade utara dan selatan, serta barat daya, tenggara, barat laut dan timur laut meski kurang efektif. Bentuk paling sederhana adalah tritisan atap, lantai yang menjorok keluar atau balkon, krey atau awning. Sedangkan untuk posisi matahari rendah, yaitu pada fasade barat dan timur, tepat jika digunakan elemen pelindung vertikal. Pandangan keluar bangunan masih bisa terjadi melalui celah-celah vertikal yang terlindung dari cahaya matahari. Bentuk yang paling sederhana digunakan adalah deretan kolom structural yang rapat berbentuk lamella, panil kayu atau kain kanvas yang dapat dilipat, atau profil logam yang dipasang vertikal pada fasade.

Masalah yang berhubungan dengan cahaya matahari adalah efek silau yang disebabkan oleh kontras berlebihan antara terang dari bukaan jendela dan permukaan dinding yang lebih gelap, yang berada di sebelahnya. Saat menghadapi efek silau, penempatan jendela sama pentingnya dengan ukurannya. Kondisi optimal adalah dengan menyeimbangkan pencahayaan sekurang-kurangnya dari dua arah, yaitu dari dua dinding atau satu dinding dan langi-langit. Lubang cahaya dari atap, dapat mengurangi cahaya matahari langsung. Untuk ruangan dengan jendela yang bagian bawahnya mendekati lantai, efek silau dapat disebabkan oleh cahaya yang dipantulkan dari permukaan tanah di luar. Efek silau dari tanah dapat dikurangi melalui pemanfaatan bayangan pohon, penggunaan tirai atau kisi-kisi horizontal yang ketinggian vertikalnya dapat diatur.

Jasa Arsitek Rumah yang berpengalaman dan profesional banyak dicari seiring kesadaran masyarakat akan pentingnya dalam mewujudkan rumah impian. Hubungi 081245093478

Whatsapp